Sayur Ciput Bumbu Kuning, Ngeselin Tapi Bikin Nagih
infobekasi. co.id – Kuliner keong sawah atau tutut menjadi salah satu hidangan dengan cita rasa tinggi. Di Bekasi, olahan ini lebih populer dengan sebutan ‘Ciput’. Masyarakat biasa menikmatinya dengan nasi hangat.
Ciput di Bekasi biasanya dihidangkan dengan berbagai macam bumbu, salah satunya kuah kuning pedas. Tekstur daging ciput yang cukup kenyal menjadi ciri khas.
Cara memakan ciput ini pun cukup unik dan perlu kesabaran. Sebab, isi daging itu harus dikeluarkan dari cangkangnya. Banyak orang akhirnya menggunakan tusuk gigi untuk mengeluarkan daging ciput tersebut. Sebab itu, kuliner yang satu ini ada istilah, makannya bikin kita kesal tapi malah ketagihan.
Seorang warga bernama Masfufah di Kedaung, Babelan, Kabupaten Bekasi mengatakan, perlu tantangan untuk memakan makanan ini.
“Kalau biasanya emak memasak, kita enggak pakai tusuk gigi buat mengeluarkan dagingnya, tapi dicoba kita seruput, sedot di mulut, nanti dagingnya bakal keluar,” ucap Masfufah, 55 tahun, ketika dikonfirmasi, Jumat, 11 April 2025.
Pecinta kuliner perlu perlahan-lahan menikmatinya, sebab sensasi pedas akan menempel di lidah dan bibir. Menurutnya, tekstur daging ciput tidak berbeda jauh dengan kerang hijau.
Tutut dapat ditemukan di pekarangan sawah, danau, rawa, sungai hingga saluran irigasi. “Kalau dahulu sering dibawain sama babeh dari sawah, dimasak enyak tuh (tutut), sekuali gede (kuali besar) pakai bumbu kuning,” pungkasnya.
Reporter: Fahmi
Redaktur: Dede R
#SayurCiput #Keong #Kuliner #Infobekasi