BEKASI SELATAN – Berhasil mempertahankan Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) di tahun kedua dari Badan Pemeriksa Keuangan Provinsi (BPKP) Jawa Barat, Selasa (6/6) Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi, Wakil Wali Kota Bekasi Ahmad Syaikhu mengumpulkan para pejabat pemerintahan untuk ikut berpartisipasi Cukur Rambut hingga plontos di Pendopo Wali Kota Bekasi.
“Kita bersyukur atas WTP yang dua tahun berturut turut kita dapat. Saya ingin semuanya Kompak salah satu wujud nyata ya seperti ini, kita botak bareng,” ujar Wali Kota usai melakukan potong rambut massal.
Pria yang akrab disapa Pepen ini mengungkap raihan opini wajar tanpa pengecualian dari BP Jawa Barat merupakan salah satu dari kerja keras semua aparatur di Pemerintah Kota Bekasi. Karenanya ia berharap agar seluruh pekerjaan yang dijalani ASN nantinya akan dapat dijalankan dengan penuh kebersamaan, dan peningkatan pelayanan nantinya dapat menambah tingkat kepuasan masyarakat.
“Semua punya peran, Peran inilah yang harus dijaga akan Bekasi lebih baik lagi. Maka semua ASN termasuk Tenaga Kerja Kontrak bagi pria wajib memplontoskan kepalanya, ini suatu komitmen dan menjadi bukti tanggung jawab bahwa peraihan WTP tersebut ialah hasil dari kita yang terjun langsung, apresiasikan kerja tesebut,” tegasnya.
Ditempat yang sama Kepala BPKAD Kota Bekasi Supandi budiman merasa bangga dengan WTP yang saat ini dapat dipertahankan oleh Pemerintah Kota Bekasi.
“Perbaikan administrasi keuangan yang merupakan salah satu bagian dari tugasnya sebagai pengelola anggaran harus terus di perbaiki. Evaluasi dan perbaikan serta penelaan aturan hukum penggunaan aset dan uang negara menjadi hal yang wajib diketahui unsur BPKAD,” ucap Supandi. (sel)