Ingin Usaha???.. Gabung Yuks Jadi Reseller Kerupuk Kulit Asyik

kartono (kiri) dan salah seorang pelanggan kerupuk kulit Asyik yang tinggal di wilayah Depok, Jawa Barat.

RAWALUMBU- Berawal sebagai seorang jurnalis yang kerap melakukan peliputan dunia bisnis dan bertemu banyak Wirausahawan (entrepreneur), Kartono akhirnya bisa menjadi pengusaha. Bahkan, terbilang sukses di Kota Bekasi untuk skala Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dengan menjadi reseller produk kerupuk kulit sapi.

Diceritakannya, Kartono mengaku bahwa tertarik ke dunia usaha sudah cukup lama. Bahkan, berbagai usaha sudah pernah dicoba hingga akhirnya sekarang ini bisa dikatakan menjadi pengusaha kerupuk kulit sapi.

“Saya tidak pernah malu menjalani usaha apapun, selagi itu halal maka akan saya kerjakan. Saya orangnya suka tantangan, jadi apa yang saya anggap benar akan saya jalani,” ucapnya kepada awak media baru baru ini.

Bersama pendiri Asyik Preneur H Ahmad Syaikhu.

Pria kelahiran 39 tahun silam yang akrab disapa Tonche ini menuturkan, makin tertarik menggeluti dunia usaha manakala Calon Wakil Gubernur Jawa Barat H Ahmad Syaikhu mengeluarkan program ASYIK Preneur yang mampu membangkitkan gairah ekonomi masyarakat, hingga akhirnya jiwa bisnisnya kembali terpacu untuk memulai kembali bidang yang sempat ditinggalkan lantaran kesibukannya menjadi Jurnalis di salah satu Radio swasta dan media online di Kota Bekasi.

“Jujur saja, saya kembali tertarik dan merasa terpacu dengan adanya ASYIK Preneur yang di keluarkan Calon Wakil Gubernur Jawa Barat Ustad Ahmad Syaikhu. Awalnya liputan terus agenda beliau dan saya merasa tertantang menjadi pengusaha. Kerap terbayang kembali ingin menjadi pengusaha. Sampai akhirnya saya merasa diberikan jalan menjadi pengusaha dari Allah SWT lewat seorang teman untuk menjadi reseller kerupuk kulit sapi,” terang Tonche.

Artis Shezy Idris

Tonche mengaku hal itu mengalir begitu saja, dan seperti ada yang menggerakan langkahnya. Dikatakannya, ia sangat berterimakasih kepada salah seorang temannya yang diakuinya sangat berjasa lantaran memberikan kepercayaan penuh terhadap dirinya untuk menjadi pengusaha. Dan sudah terlebih dahulu menjadi pengusaha kerupuk kulit sapi.

“Jadi, setelah saya sedikitnya mendapat ilmu dari kegiatan ASYIK Preneur, sepertinya Allah SWT memberikan jalan dengan dipertemukannya saya dengan Bang Agus. Ini mungkin jalan yang diberikan Allah SWT di bulan Ramadhan yang penuh berkah melalui Bang Agus dengan tanpa disangka sangka langsung memberikan kepercayaan penuh kepada saya,” ungkapnya.

Artis Sinetron dan MC Gita Ginezza

Sebelum memutuskan menerima tawaran usaha kerupuk kulit sapi, Tonche terlebih dahulu melakukan survey ke beberapa home industri produk kerupuk sapi yang ada di Kota Bekasi hingga akhirnya diputuskan memilih produk yang diberi label HMS.

Ia katakana, produk kerupuk kulit HMS adalah produk yang pas untuk lidah orang Bekasi. Dan, proses pembuatan hingga cara pengolahannya pun bisa dilihat langsung.

Tonche mengatakan, awal percobaan menjajakan kerupuk kulit lantaran masih harus mencari pembeli yang pas dan memang penikmat kerupuk kulit, dirinya tidak berani mengambil barang dagangannya terlalu banyak karena harus mencari perbandingan harga dan kualitas barang dengan produk yang sama. Ia tidak mau konsumen kecewa.

Suprianto salah seorang Reseller kerupuk Kulit Asyik di Bantargebang, Kota Bekasi.

Untuk awal hanya membawa 30 bungkus, lalu setelah ia melakukan promosi melalui medsos seperti facebook, instagram dan aplikasi watsapp ternyata banyak yang tertarik mulai melakukan pememesanan. Untuk menjaga kualitas, Tonche juga meminta testimony berupa kritik dan saran kepada para konsumennya. Ia terbuka menerima kritik dan saran untuk menjaga keberlangsungan pelanggan.

“Alhamdulillah sekarang ini tiap dua hari sekali bisa terjual 50 bungkus kerupuk. Sebagai pemula, saya rasa sudah cukup bagus, terpenting kan cari pelanggan dulu. Saya lihat bisnis ini menjanjikan. Boleh dikatakan awalnya hanya coba-coba tapi setelah ketahuan penghasilannya lalu keterusan deh,” ujar pria beranak satu kelahiran Banjarnegara, Provinsi Jawa Tengah ini.

Penyiar Radio di Bekasi, Syifa Faeadila

Sekadar diketahui, Tonche memiliki jargon untuk jenis usahanya yakni ‘Ngemil Kerupuk Kulit ASYIK, Gak Ngemil Pait’. Ia menjual satu bungkus kerupuk kulit sapi dengan berat isi 250 gram (1/4Kg) hanya Rp45 ribu.

Bagi Tonche, inilah proses hidup dalam meraih mimpi. Tidak mudah. Harus step by step. Kini, di tengah kesibukannya sebagai jurnalis, Tonche terus membangun bisnisnya. Dia berharap bisa semakin berkambang dan sukses. “Bisa buat andalan masa tua,” harap Tonche.

Jasa pengiriman ojek online yangs ewaktu waktu siap antar pesanan ke pelanggan.

Sekadar informasi, saat ini para pelanggan kerupuk kulit yang dipasarkan oleh Tonche meliputi berbagai kalangan mulai dari Pejabat, Artis dan Masyarakat umum lainnya. Bagi yang berminat pesan dan ingin menjadi reseller bisa menghubungi langsung ke nomor telepon berikut ini 087888631289. (bams)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini