Infobekasi.co.id – Wakil Walikota Bekasi 2013-2018, Ahmad Syaikhu menyarankan perlunya penataan infrastruktur untuk mengatasi kemacetan di Kota Bekasi.
Hal itu disampaikan Syaikhu saat ditanya apa yang perlu diperbaiki Pemerintah Kota Bekasi di usianya yang ke-23 tahun.
“Kita masih mendengar keluhan masyarakat soal macet. Karena itu perlu adanya penataan infrastruktur,” ujar Syaikhu, saat ditemui di Alun-alun Kota Bekasi usai upacara peringatan HUT Kota Bekasi yang ke-23, Selasa (10/3).
Anggota Komisi V DPR RI itu menjelaskan, penataan infrastruktur yang dimaksud adalah dengan meningkatkan kapasitas jalan, baik dengan membangun yang baru juga melebarkan jalan yang sudah ada.
“Penataan dilakukan dengan fokus pada pembangunan jalan baru dan melebarkan jalan yang sudah ada sehingga menambah kapasitas volume kendaraan,” jelas Syaikhu.
Mantan Cawagub Jawa Barat itu juga menyinggung soal pembangunan jalan layang sebagai opsi lain mengatasi kemacetan.
“Pembangunan jalan layang juga jadi opsi penataan infrastruktur. Contoh di Rawa Panjang dan Cipendawa yang terbukti mampu mengurai kemacetan,” kata Syaikhu lagi.
Agar penataan ini berjalan optimal, Syaikhu meminta ada koordinasi dan sinergi antara semua pihak. Termasuk melibatkan pemerintah pusat dan provinsi.
“Harus ada sinergi. Tak cuma dilakukan oleh Pemkot Bekasi sendiri, tapi juga melibatkan pemerintah pusat dan provinsi,” pinta Syaikhu.
Dengan cara ini, Syaikhu yakin persoalan kemacetan akan terurai sehingga masyarakat Kota Bekasi menjadi nyaman.
“Insya Allah. Jika bersinergi maka persoalan kemacetan akan terurai dan masyarakat jadi nyaman tinggal di Kota Bekasi,” pungkas Syaikhu. (*)