Psikis Masih Trauma, Ibu di Bekasi Dapat Pemeriksaan Medis dan Pendampingan Psikologis

Infobekasi.co.id – Meilanie (46), korban penganiayaan oleh anak kandungnya, menjalani pemeriksaan medis pascakejadian tragis dialaminya. Pemeriksaan Magnetic Resonance Imaging (MRI) dilakukan untuk memastikan kondisi kepala korban akibat luka memar.

Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto, menyampaikan bahwa hasil MRI menunjukkan kondisi kepala Meilanie dalam keadaan baik, tanpa kerusakan serius.

“Kemarin sudah dilakukan pemeriksaan MRI kepalanya. Hasilnya cukup baik, tidak ada retakan atau indikasi lainnya, hanya ditemukan memar ringan,” ujar Tri saat mengunjungi rumah korban di Bekasi Jaya Indah Irigasi, Bekasi Timur, Selasa (24/6/2025).

Secara psikis, Meilanie masih mengalami trauma mendalam pasca insiden kekerasan tersebut. Tri menegaskan bahwa Pemerintah Kota Bekasi melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) telah memberikan pendampingan psikologis secara intensif.

“Kita berikan pendampingan psikologis agar kondisi mentalnya bisa pulih kembali,” tambahnya.

Berita sebelumnya, insiden kekerasan ini terjadi pada Rabu, 19 Juni 2025. Tersangka berinisial MI (23), anak kandung Meilanie, diduga melakukan penganiayaan dengan memukul, menendang, menjambak, hingga menyeret korban. Kekerasan itu dipicu karena pelaku tidak diberikan pinjaman motor dan uang Rp30 ribu untuk berkumpul bersama teman-temannya.

Saat ini, pelaku telah diamankan dan ditahan di Polres Metro Bekasi Kota untuk menjalani proses hukum.

Reporter : Fahmi

Editor : Deros

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini