Infobekasi.co.id – Unit Transfusi Darah (UTD) Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Bekasi mencatat stok plasma konvalesen untuk pasien Covid 19 mencapai 70 kantong. Sementara permintaan plasma ini sudah menurun mengingat kasus Covid 19 sudah landai.
“Untuk ketersediaan stok Plasma Konvalesen di PMI Kota Bekasi permintaannya itu sudah hampir nol. Berikut juga dengan permintaan dari Rumah Sakit,” ucap Kepala Bagian Pelayanan Donor Darah Unit Transfusi Darah (UTD) Palang Merah Indonesia Kota Bekasi Amri kala dihubungi infobekasi.co.id melalui sambungan selularnya, Kamis (28/10) Siang.
Amri mengatakan menurunnya permintaan baik Rumah Sakit ataupun pribadi untuk pasien Covid-19 terhadap karena Kasus Covid-19 di Kota Bekasi terbilang sudah cukup melandai. Sehingga peminat Plasma Konvalesen terbilang cukup rendah.
“Karena mungkin udah sedikit pasien yang dirawat dan membutuhkan plasma konvalesen,” ujarnya.
Ia juga menyampaikan, sesampai dari minimnya peminat, ketersediaan darah Plasma Konvalesen tergolong sangat mencukupi. Hingga, pihaknya dal hal ini turut membatasi bagi pendonor yang ingin melakukan donor Plasma Konvalesen.
“Pendonor kami batasi, karna darah Plasma Konvalesen di kita ini tidak mengalir (masih berada di PMI Kota Bekasi) dan ketersediaan stok juga masih banyak. Sehingga pendonor plasma konvalesen kami batasi dan kami arahkan ke donor darah biasa saja,” terangnya.
Sesampai, kata dia untuk ketersediaan stok darah Plasma Konvalesen kini tidak terlalu sulit dan jumlahnya masih terbilang mencukupi.
“Jumlah darah konvalesen kita saat ini masih tersedia 70 Kantong, lalu bagi ketersediaan plasma konvalesen juga tidak terlalu sulit saat ini, dibandingkan sebelumnya pada saat lonjakan Kasus Covid-19 yang terjadi, peminat Plasma Konvalesen tergolong tinggi pada saat itu,” pungkasnya.
Kontributor : Denny Arya Putra