TPA Sumur Batu Kerap Longsor,  Sopir Truk Was-Was Terjebak Longsoran Sampah

Infobekasi.co.id – Para sopir truk yang beroperasi di area Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sumur Batu, Bantargebang, Kota Bekasi, mengaku merasa was-was akibat sering terjadinya longsor sampah di lokasi tersebut.

“Pasti khawatir, takut ketimbun longsor,” ujar Nanang (40), salah satu sopir truk di TPA Sumur Batu, pada Selasa, 7 Oktober 2025.

Nanang mengungkapkan, bahwa setiap kali hendak memasuki zona III TPA Sumur Batu, ia selalu dihantui kecemasan. Selain kondisi TPA sudah kelebihan kapasitas, akses jalan di area tersebut juga mengalami kerusakan parah.

Jalanan menyempit akibat sampah yang berserakan, berlumpur, becek bercampur air lindi, dan menimbulkan bau tidak sedap.

“Longsor mah sering longsor, tapi kalo nimpa mobil belum pernah, intinya khawatir kalo kondisi begini,” kata Nanang, yang telah berprofesi sebagai sopir truk pengangkut sampah selama 12 tahun.

Bagong Suyoto, seorang warga sekitar, membenarkan bahwa longsor sampah dari TPA Sumur Batu menyulitkan para pekerja dalam hal keluar-masuk untuk mendistribusikan sampah.

“Jadi yang riskan itu sopir. Kan ada beberapa kali terbalik tuh mobilnya. Terus kemudian operator, kemudian yang jaga di bawah, seperti pengawas dan macam-macam, itu kan itu kalau nggak dirapihin, kasian itu korbannya mereka gitu,” kata Bagong.

Diketahui bahwa kejadian longsor di TPA Sumur Batu sudah terjadi sejak September 2025. Karena belum tertangani oleh Pemerintah Kota Bekasi, longsoran sampah kini berpotensi menimbun sistem Instalasi Pengelolaan Lumpur Tinja (IPLT).

Reporter : Fahmi

Editor: Deros